KUTAI KARTANEGARA, JurnalNusantara.co – Kelurahan Maluhu terus memperkuat sektor pertanian dan perikanan sebagai strategi utama untuk mendorong masuknya investasi baru. Dukungan infrastruktur, kondisi sosial yang stabil, serta potensi alam yang masih terbuka luas membuat wilayah ini dinilai sangat prospektif untuk pengembangan usaha.
Penguatan sektor unggulan tersebut menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kelurahan Maluhu untuk membuka peluang ekonomi baru bagi warga sekaligus menarik perhatian para pelaku usaha yang ingin berinvestasi secara berkelanjutan.
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, menjelaskan bahwa wilayah yang dikenal sebagai daerah transmigrasi ini memiliki karakter sosial masyarakat yang kuat, saling membantu, dan terbuka terhadap inovasi. Hal tersebut dinilainya menjadi kekuatan utama dalam menciptakan iklim usaha yang aman dan produktif.
“Karakter warga di sini adalah gotong royong dan saling mendukung. Ini menjadi modal sosial penting bagi pengembangan usaha,” ungkapnya belum lama ini.
Ia menambahkan bahwa sektor pertanian masih menjadi tulang punggung utama perekonomian warga Maluhu. Dengan kondisi tanah yang subur dan area yang luas, para pelaku usaha sangat berpeluang mengembangkan usaha tani modern, termasuk wisata kebun dan pertanian terpadu.
“Banyak warga kami adalah petani aktif. Mereka terbuka dengan metode pertanian baru dan memiliki semangat untuk berkembang bersama,” ujarnya.
Selain pertanian, Tri Joko juga menyoroti potensi besar dari sektor perikanan, khususnya budidaya ikan air tawar. Ia menyebutkan bahwa kelurahan telah menyiapkan infrastruktur seperti embung yang bisa difungsikan sebagai kolam budidaya serta penunjang kegiatan wisata keluarga.
“Kami telah membangun embung yang airnya bisa dimanfaatkan untuk usaha kolam ikan. Selain itu, lokasinya juga cocok untuk tempat wisata berbasis keluarga,” jelasnya.
Dari sisi keamanan dan kenyamanan lingkungan, Tri Joko memastikan bahwa wilayah Maluhu terjaga dengan baik dan jauh dari konflik sosial. Ia menyebut hal ini sebagai faktor penting bagi para investor yang ingin menjalankan usaha dalam jangka panjang.
“Lingkungan kami sangat stabil dan nyaman. Jika ada yang ingin membangun usaha, ini tempat yang tepat karena suasananya mendukung,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk terus berpartisipasi aktif menjaga ketertiban dan membangun semangat kolaboratif agar pertumbuhan ekonomi lokal bisa dinikmati bersama.
“Kami ingin pembangunan ekonomi tidak hanya dirasakan oleh investor, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi warga,” tandasnya.
Dengan pendekatan pengembangan berbasis potensi lokal serta jaminan keamanan sosial, Kelurahan Maluhu kini menempatkan diri sebagai salah satu wilayah strategis yang siap menyambut arus investasi di Kutai Kartanegara. (Adv/Der)
