Warga Berdaya, Sukarame Bangun Kelurahan dari Akar Rumput

Seklur Sukarame.

KUTAI KARTANEGARA, JurnalNusantara.co – Keberhasilan pembangunan Kelurahan Sukarame, Kecamatan Tenggarong, tidak datang dari besarnya anggaran atau luas wilayah, melainkan dari kekuatan masyarakatnya yang aktif dan inklusif.

Meski hanya terdiri dari sedikit Rukun Tetangga (RT), kelurahan ini justru berkembang pesat karena didukung oleh warganya yang memiliki beragam latar belakang dan semangat gotong royong yang tinggi.

“Warga kami datang dari berbagai profesi. Ada akademisi, pelaku UMKM, hingga birokrat. Semua punya kepedulian terhadap lingkungan,” terang Indah Fariyani, Sekretaris Lurah Sukarame, saat ditemui belum lama ini.

Indah menjelaskan bahwa keberagaman latar belakang warga menjadi kekuatan utama yang membentuk kolaborasi positif dalam setiap program pembangunan kelurahan.

“Kami sering berdiskusi dengan RT dan tokoh masyarakat. Banyak ide-ide baik yang muncul dari sana, lalu kami tuangkan dalam musrenbang,” tambahnya.

Salah satu hasil nyata dari partisipasi aktif warga adalah perbaikan infrastruktur dasar, seperti peningkatan jalan lingkungan dan saluran drainase yang kini berfungsi lebih baik dan mengurangi risiko banjir.

“Dulu kami sering khawatir kalau hujan datang, karena air mudah tergenang. Tapi sekarang jalannya sudah diperbaiki, dan drainasenya lancar,” tutur Indah menceritakan kondisi sebelumnya.

Tidak hanya itu, masyarakat Sukarame juga mulai terbiasa menyampaikan aspirasi mereka melalui jalur resmi yang difasilitasi oleh kelurahan, termasuk melalui forum warga dan pertemuan rutin RT.

“Kami merasa lebih didengar sekarang. Aspirasi kami tidak lagi mentok di kelurahan saja, tapi juga sampai ke tingkat atas,” jelasnya penuh optimisme.

Indah menegaskan bahwa semangat gotong royong inilah yang membuat Sukarame mampu menyaingi kelurahan lain yang lebih besar, bahkan menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Kutai Kartanegara.

“Kami ini memang kecil dari sisi wilayah dan jumlah RT, tapi semangatnya tidak kalah besar,” ujarnya menegaskan sikap warga Sukarame.

Selain fokus pada pembangunan fisik, pemerintah kelurahan juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM, terutama di bidang kuliner dan perikanan.

“Beberapa pelaku UMKM kami sudah rutin ikut pameran dan aktif di marketplace. Ini peluang yang harus terus dikembangkan,” ungkap Indah.

Pihak kelurahan juga aktif mengadakan pelatihan dan pembinaan bagi pelaku usaha serta memperkuat peran RT sebagai penghubung utama antara warga dan pemerintah.

“Kami ingin kelurahan ini berkembang tidak hanya dari sisi pembangunan fisik, tapi juga dari sisi ekonomi dan kapasitas warganya,” jelas Indah.

Program-program kelurahan juga terus diarahkan agar berbasis pada kebutuhan dan masukan masyarakat. Indah menilai hal ini penting untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di wilayahnya.

“Kami akan terus fasilitasi warga melalui pelatihan, program aspiratif, dan penguatan RT agar semua merasa dilibatkan,” pungkasnya. (Adv/Der)

 

 

 

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER

BULAN INI